Kamis, 03 Maret 2016

TUGAS 1 -ETIKA DAN PROFESIONALISME TSI-



TUGAS 1
     1.      Jelaskan apa itu etika,profesi dan profesionalisme ?
     2.      Jelaskan 4 isu-isu etika ?
     3.      Jelaskan  apa itu IT forensik dan kegunaannya ?
     4.      Jelaskan perbedaan  IT forensik , IT audit dan real time audit ?

     1.      - Etika adalah watak atau adat kebiasaan (custom) atau dapat di katakana suatu sikap atau perilaku seseorang untuk dapat mentaati aturan atau ketentuan yang berlaku dalam suatu kelompok masyarakat atau suatu organisasi, etika seseorang di nilai melalui bagaimana seharusnya bersikap dan berperilaku dengan baik seperti hal nya rasa hormat, kejujuran ,keadilan dan rasa bertanggung jawab, sikap-sikap tersebut biasanya di jadikan acuan baik buruknya etika seseorang.
-          Profesi adalah suatu pekerjaan atau jabatan  untuk mencari nafkah hidup dengan mengandalkan keahlian dan keterampilan yang di miliki sesuai  dengan tuntutan dan persyaratan. tapi tidak semua pekerjaan dapat di katakan sebagai profesi karena profesi memerlukan persiapan seperti pendidikan dan pelatihan yang di kembangkan. Profesi memiliki mekanisme serta aturan yang harus di penuhi sedangkan pekerjaan tidak memiliki aturan.
-          Profesionalisme adalah sikap atau komitmen  terhadap profesi untuk meningkatkan kemampuan yang di miliki, bentuk komitmen adalah senantiasa mewujudkan dan meningkatkan kualitas profesionalnya.  Di dalam profesionalisme terdapat suatu keahlian dalam mengoptimalkan ilmu pengetahuan,skill,waktu,tenaga,sumber daya serta strategi pencapaian yang dapat memuaskan semua bagian.

    2.      Menurut R.O isu etika di kategorikan  menjadi 4 jenis yaitu Privacy, Accurancy, Property, Accessibility :
-          Isu Privacy (koleksi,penyimpanan,diseminasi informasi individu) yaitu menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasi pibadi dari pengkasesan orang lain yang tidak di berikan izin untuk melakukannya.
Contohnya: Contoh isu mengenai privasi sehubungan diterapkannya sistem informasi adalah pada kasus seorang manajer pemasaran yang ingin mengamati email yang dimiliki bawahannya karena diperkirakan mereka lebih banyak berhubungan denganemail pribadi daripada email para pelanggan. Sekalipun manajer dengan kekuasaannya dapat melakukan hal itu, tetapi ia telah melanggar privasi bawahannya.
          Isu Accuracy (Authenticity,fidelity dan akirasi pengumpulan dan pengolahan informasi) yaitu merupakan factor yang paling utama dalam SI, ketidakakurasian sebuah informasi dapat menimbulkan hal yang mengganggu,merugikan atau bahkan membahayakan diri sendiri dan orang lain. Makadari itu informasi yang di berikan harus benar,tepat,akurat dan bertanggung jawab.
-          Isu Property (kepemilikan dan nilai informasi(hak cipta intelektual)) yaitu berhubungan dengan siapa pemilik informasi, bagaimana harganya atau bagaimana kadar sebuah informasi itu sangat di perlukan, dan siapa saja yang boleh mengaksesnya. Kepemilikan dan nilai informasi (hak cipta intelektual) yang palig umum berkaitan dengan TI adalah perangkat lunak, pembajakan perangkat lunak adalah pelanggaran hak cipta dan merupakan masalah besar bagi vendor. Contohnya: Di Indonesia marak sekali pelanggaran property seperti pembajakan film-film dan juga barang-barang branded terkenal dengan harga yang relative lebih murah.
-          Isu Accessibility ( hak untuk mengakses informasi dan pembayaran fee untuk akses informasi tersebut) yaitu berhubungan dengan informasi apa yang di peroleh seseorang atau organisasi dan dalam kondisi seperti apa. Fokus dari masalah akses adalah pada penyediaan akses untuk semua kalangan. Contohnya: Google, semua orang dapat bebas untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan untuk kepentingannya.

      3.      Definisi forensik IT menurut para ahli diantaranya : 
Menurut Noblett, yaitu berperan untuk mengambil, menjaga, mengembalikan, dan   menyajikan data yang telah diproses secara elektronik dan disimpan di media komputer. 

Menurut Ruby Alamsyah (salah seorang ahli forensik IT Indonesia), digital forensik atau terkadang disebut komputer forensik adalah ilmu yang menganalisa barang bukti digital sehingga dapat dipertanggungjawabkan di pengadilan. Barang bukti digital tersebut termasuk handphone, notebook, server, alat teknologi apapun yang mempunyai media

Menurut Judd Robin, yaitu penerapan secara sederhana dari penyidikan komputer dan teknik analisisnya untuk menentukan bukti-bukti hukum yang mungkin. 

Kegunaan IT forensik
-          Untuk membantu memulihkan, menganalisa, dan mempresentasikan materi/entitas berbasis digital atau elektronik sedemikian rupa sehingga dapat dipergunakan sebagai alat buti yang sah di pengadilan
-          Untuk mendukung proses identifikasi alat bukti dalam waktu yang relatif cepat, agar dapat diperhitungkan perkiraan potensi dampak yang ditimbulkan akibat perilaku jahat yang dilakukan oleh kriminal terhadap korbannya, sekaligus mengungkapkan alasan dan motivitasi tindakan tersebut sambil mencari pihak-pihak terkait yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dengan perbuatan tidak menyenangkan dimaksud.
-          Dalam kasus hukum, teknik komputer forensik sering digunakan untuk menganalisis sistem komputer milik terdakwa (dalam kasus pidana) atau milik penggugat (dalam kasus perdata).
-          Untuk memulihkan data jika terjadi kegagalan atau kesalahanhardware atau software.
-          Untuk menganalisa sebuah sistem komputer setelah terjadi perampokan, misalnya untuk menentukan bagaimana penyerang memperoleh akses dan apa yang penyerang itu lakukan.
-          Untuk mengumpulkan bukti untuk melawan seorang karyawan yang ingin diberhentikan oleh organisasi.
-          Untuk mendapatkan informasi tentang bagaimana sistem komputer bekerja untuk tujuan debugging, optimasi kinerja, ataureverse-engineering.


4.      - Real Time Audit atau RTA adalah suatu sistem untuk mengawasi kegiatan teknis dan keuangan sehingga dapat memberikan penilaian yang transparan status saat ini dari semua kegiatan, di mana pun mereka berada. Ini mengkombinasikan prosedur sederhana dan logis untuk merencanakan dan melakukan dana untuk kegiatan dan “siklus proyek” pendekatan untuk memantau kegiatan yang sedang berlangsung dan penilaian termasuk cara mencegah pengeluaran yang tidak sesuai.
-          IT Forensik merupakan Ilmu yang berhubungan dengan pengumpulan fakta dan bukti pelanggaran keamanan sistem informasi serta validasinya menurut metode yang digunakan (misalnya metode sebab-akibat).
-          IT audit adalah bentuk pengawasan dan pengendalian dari infrastruktur teknologi informasi secara menyeluruh. Audit teknologi informasi ini dapat berjalan bersama-sama dengan audit finansial dan audit internal, atau dengan kegiatan pengawasan dan evaluasi lain yang sejenis.

Perbedaan IT forensik dan IT audit dan Real Time Audit
Dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya IT forensik dan IT audit berbeda dalam  tujuannya, jika IT forensik digunakan untuk memeriksa sesuatu yang bersifat tindak kriminal, maka IT audit lebih mengacu pada pemeriksaan dalam suatu struktur, baik organisasi/ perusahaan yang bertujuan untuk memverifikasi data – data yang dimiliki oleh organisasi/perusahaan itu sendiri.sedangkan IT audit hanya bersifat mengawasi sama hal nya dengan RTA juga bersifat mengawasi tetapi tentunya hal yang menjadi pengawasan berbeda bila RTA merupakan mengawasan terhadap kegiatan keuangan supaya lebih tranparan bila IT audit melakukan pengawasan terhadap teknologi informasi. 

SUMBER :
http://azhar-artazie.blogspot.co.id/2013/03/pengertian-tentang-it-audit-trail-real.html
http://arvisajah2.blogspot.co.id/2013/04/tugas-softskill-etika-dan.html